Laman

Sabtu, 28 April 2012

"Akses Internet di Indonesia Paling Lambat"

Internet dalam kehidupan modern sekarang ini tak bisa dilepaskan dalam kehidupan sehari-hari. Anda pasti tak jarang mengeluh karena jaringan internet lambat. Hal ini wajar apabila terjadi di Indonesia. Sebab, negara berpenduduk terbesar keempat dunia dengan penduduk lebih dari 237 juta jiwa ini rata-rata kecepatan membuka halaman web 20,3 detik.

 
Berdasarkan hasil pengukuran yang dilakukan Google terhadap kecepatan web pada komputer desktop dan perangkat mobil di 50 negara koneksi internet tercepat, awal April ini, Indonesia adalah negara paling dengan kecepatan internet paling lambat jika mengakses lewat desktop. Filipina berada di atas Indonesia satu tingkat, dengan kecepatan 15,4 detik.

Apabila ingin mendapatkan kecepatan tinggi akses internet dengan desktop komputer, Anda bisa pergi ke Republik Slowakia. Di negara itu, hanya membutuhkan rata-rata 3,3 detik untuk membuka halaman web melalui desktop atau enam kali lebih cepat dibandingkan di Indonesia.

Jika menggunakan perangkat mobil, Indonesia tidak tergolong paling lambat. Rata-rata membutuhkan 12,9 detik untuk membuka halaman web lewat perangkat mobil di Indonesia. Negara dengan akses internet paling lambat melalui perangkat mobil adalah Uni Emirat Arab: 26,7 detik.

Negara yang memiliki kecepatan internet paling tinggi dengan menggunakan perangkat mobil adalah Korea Selatan, yaitu rata-rata 4,8 detik atau lebih dari dua kali kecepatan membuka di Indonesia.

Meskipun, Korea Selatan tercepat untuk akses internet dengan mobil tetapi untuk penggunaan desktop komputer masih di bawah Slovakia. Di Korea Selatan kecepatan membuka dengan komputer rata-rata 3,5 detik.

Sepuluh Negara dengan Internet Tercepat di Desktop Komputer (dalam detik)

Republik Slowakia (3,3)
Korea Selatan (3,5)
Republik Cek (3,7)
Belanda (3,9)
Jepang (4)
Denmark (4,3)
Swiss (4,3)
Swedia (4,5)
Belgia (4.6)
Norwegia (4,8)

Sepuluh Negara dengan Internet Terlambat di Desktop Komputer (dalam detik)

Cile (10)
Kolombia (10,2)
Peru (11,7)
Brasil (11,8)
Argentina (12,8)
Malaysia (14,3)
Venezuela (14,9)
India (15,1)
Filipina (15,4)
Indonesia (20,3)

Sepuluh Negara dengan Internet Tercepat di Perangkat Mobil (dalam detik)

Korea Selatan (4,8)
Denmark (5,2)
Hong Kong (5,9)
Norwegia (6)
Swedia (6,1)
Estonia (6,2)
Republik Cek (6,3)
Jepang (6,4)
Rumania (7,5)
Republik Slowakia (7,6)

Sepuluh Negara dengan Internet Terlambat di Perangkat Mobil (dalam detik)

Malaysia (12,7)
Indonesia (12,9)
Singapura (12,9)
Meksiko (14,1)
Brasil (15,8)
Argentina (16,3)
India (16,4)
Thailand (17,4)
Arab Saudi (21,2)
Uni Emirat Arab (26,7)
 

Kamis, 12 April 2012

Kiat Menghindari Kehilangan Bagasi

Oleh Hairun Fahrudin

Anda menunggu sekian lama di depan ban berjalan di bandara, tapi tas dan koper Anda tidak juga muncul. Padahal, para penumpang lain sudah mengambil barang bawaan mereka masing-masing. Siapa yang tidak panik bila mengalami kejadian seperti ini?

 


Lama menunggu? Jangan-jangan tas Anda tak sampai dengan selamat. Foto: Digital Vision
Kasus kehilangan bagasi penumpang pesawat cukup sering terjadi. Menurut survei yang dilakukan sebuah lembaga di Amerika Serikat, 1 dari 150 penumpang menemui masalah dengan bagasinya, entah itu hilang atau tidak terangkut dalam pesawat yang semestinya.

Meskipun belum ada survei serupa di Indonesia, temuan ini memberi peringatan bahwa masalah ini tak boleh dianggap sepele. Berikut ini beberapa saran untuk menghindari kehilangan bagasi:

Tidak membawa bagasi

Cara paling gampang menghindari kehilangan bagasi adalah tidak membawa bagasi sama sekali. Tapi tentunya Anda tidak bisa membawa semua barang seenaknya ke dalam kabin pesawat. Khususnya maskapai berbiaya murah, mereka menerapkan aturan yang sangat ketat mengenai berat barang bawaan. Biasanya maksimal 7 kg.

Karena itu, terapkan prinsip berkemas ringkas dan bawa barang yang diperlukan saja. Kalau terpaksa membawa banyak barang, hindari memasukkan semua koper atau tas ke dalam bagasi. Apa jadinya kalau bagasi hilang dan Anda tidak membawa apa-apa ke dalam kabin? Pastikan barang-barang penting dan beberapa helai pakaian dibawa bersama Anda. Ini untuk jaga-jaga kalau bagasi Anda bermasalah.

Lakukan check-in awal

Karena malas mengantre, banyak orang memilih check-in beberapa menit sebelum loket ditutup. Asumsi mereka, buat apa buru-buru, toh kita bisa berjalan cepat-cepat ke tempat parkir pesawat dalam waktu kurang dari 10 menit. Tapi tahukah Anda, kebiasaan ini bisa membuat Anda kehilangan bagasi.

Anda bisa saja berjalan tergesa-gesa ke pesawat, tapi bagasi Anda tidak. Proses yang harus ditempuh barang bagasi lebih panjang dan rumit ketimbang manusia. Setiap hari, petugas bandara harus mengurus ribuan bagasi penumpang. Kalau Anda telat check-in, bisa dipastikan akan mengganggu mekanisme kerja dan kemungkinan bagasi Anda bisa hilang.

Karena alasan keamanan, seringkali pula petugas bandara harus membongkar bagasi penumpang. Bayangkan kalau kalau waktu keberangkatan begitu mepet, bisa jadi bagasi Anda tak sempat naik ke pesawat.

Bubuhkan identitas diri

Saya punya pengalaman menarik ketika menumpang pesawat Singapore Airlines. Saat check-in semua penumpang diminta menulis nama, alamat, nomor penerbangan, nomor telepon dan lokasi tujuan di sebuah stiker yang kemudian ditempel di tas atau koper. Sayangnya tidak semua maskapai menerapkan cara tersebut, padahal itu bisa mengurangi resiko kehilangan bagasi.

Kasus kehilangan bagasi sering terjadi karena petugas salah memberi label rute atau labelnya rusak saat bagasi dibawa. Nah, kalau ada identitas pemilik pada koper atau tas tersebut, petugas akan lebih mudah mengidentifikasinya lalu mengirimnya pada penerbangan yang benar. Kalau maskapai yang Anda tumpangi tidak mewajibkan penulisan identitas, coba buat sendiri stiker tersebut atau tuliskan data diri Anda pada bagian yang mudah terlihat.

Pilih penerbangan langsung

Kasus kehilangan bagasi lebih sering terjadi pada penerbangan transit. Saat transit, bagasi kita harus berpindah pesawat dan ini membawa kerumitan tersendiri. Maskapai yang kurang profesional seringkali tidak memiliki mekanisme yang ketat untuk mengatur bagasi penumpang yang transit. Tak mengherankan kalau kasus kehilangan bagasi menjadi lebih tinggi.

Potret semua barang bawaan

Sebelum berangkat ke bandara, biasakan memotret semua barang bawaan Anda dengan kamera telepon genggam atau perangkat lainnya yang praktis. Petugas akan lebih mudah mengidentifikasi bagasi Anda setelah ditunjukkan foto tersebut. Foto itu juga akan berfungsi sebagai bukti kepemilikan kalau Anda mendapat masalah dengan bagasi. 
 

Rabu, 11 April 2012

Joanna Francis : Wahai Muslimah, Aku Iri Terhadap Kalian

Sebuah e-mail dari Ibnu Mu’min Al-Barantiy

muslimah

Joanna Francis adalah seorang penulis dan wartawan asal AS. Dalam situs Crescent and the Cross, perempuan yang menganut agama Kristen itu menuliskan ungkapan hatinya tentang kekagumannya pada perempuan-perempuan Muslim di Libanon saat negara itu diserang oleh Israel dalam perang tahun 2006 lalu.
Apa yang ditulis Francis, meski ditujukan pada para Muslimah di Libanon, bisa menjadi cermin dan semangat bagi para Muslimah dimanapun untuk bangga akan identitasnya menjadi seorang perempuan Muslim, apalagi di tengah kehidupan modern dan derasnya pengaruh budaya Barat yang bisa melemahkan keyakinan dan keteguhan seorang Muslimah untuk tetap mengikuti cara-cara hidup yang diajarkan Islam.
Karena di luar sana, banyak kaum perempuan lain yang iri melihat kehidupan dan kepribadian para perempuan Muslim yang masih teguh memegang ajaran-ajaran agamanya. Inilah ungkapan kekaguman Francis sekaligus pesan yang disampaikannya untuk perempuan-perempuan Muslim dalam tulisannya bertajuk “Kepada Saudariku Para Muslimah”;
hijabs
Ditengah serangan Israel ke Libanon dan “perang melawan teror” yang dipropagandakan Zionis, dunia Islam kini menjadi pusat perhatian di setiap rumah di AS.
Aku menyaksikan pembantaian, kematian dan kehancuran yang menimpa rakyat Libanon, tapi aku juga melihat sesuatu yang lain; Aku melihat kalian (para muslimah). Aku menyaksikan perempuan-perempuan yang membawa bayi atau anak-anak yang mengelilingin mereka. Aku menyaksikan bahwa meski mereka mengenakan pakaian yang sederhana, kecantikan mereka tetap terpancar dan kecantikan itu bukan sekedar kecantikan fisik semata.
Aku merasakan sesuatu yang aneh dalam diriku; aku merasa iri. Aku merasa gundah melihat kengerian dan kejahatan perang yang dialami rakyat Libanon, mereka menjadi target musuh bersama kita. Tapi aku tidak bisa memungkiri kekagumanku melihat ketegaran, kecantikan, kesopanan dan yang paling penting kebahagian yang tetap terpancar dari wajah kalian.
Kelihatannya aneh, tapi itulah yang terjadi padaku, bahkan di tengah serangan bom yang terus menerus, kalian tetap terlihat lebih bahagia dari kami (perempuan AS) di sini karena kalian menjalani kehidupan yang alamiah sebagai perempuan. Di Barat, kaum perempuan juga menjalami kehidupan seperti itu sampai era tahun 1960-an, lalu kami juga dibombardir dengan musuh yang sama. Hanya saja, kami tidak dibombardir dengan amunisi, tapi oleh tipu muslihat dan korupsi moral.
Perangkap Setan
Mereka membombardir kami, rakyat Amerika dari Hollywood dan bukan dari jet-jet tempur atau tank-tank buatan Amerika.
Mereka juga ingin membombardir kalian dengan cara yang sama, setelah mereka menghancurkan infrastruktur negara kalian. Aku tidak ingin ini terjadi pada kalian. Kalian akan direndahkan seperti yang kami alami. Kalian dapat menghindar dari bombardir semacam itu jika kalian mau mendengarkan sebagian dari kami yang telah menjadi korban serius dari pengaruh jahat mereka.
Apa yang kalian lihat dan keluar dari Hollywood adalah sebuah paket kebohongan dan penyimpangan realitas. Hollywood menampilkan seks bebas sebagai sebuah bentuk rekreasi yang tidak berbahaya karena tujuan mereka sebenarnya adalah menghancurkan nilai-nilai moral di masyarakat melalui program-program beracun mereka. Aku mohon kalian untuk tidak minum racun mereka.
american_girl
Karena begitu kalian mengkonsumsi racun-racun itu, tidak ada obat penawarnya. Kalian mungkin bisa sembuh sebagian, tapi kalian tidak akan pernah menjadi orang yang sama. Jadi, lebih baik kalian menghindarinya sama sekali daripada nanti harus menyembuhkan kerusakan yang diakibatkan oleh racun-racun itu.
Mereka akan menggoda kalian dengan film dan video-video musik yang merangsang, memberi gambaran palsu bahwa kaum perempuan di AS senang, puas dan bangga berpakaian seperti pelacur serta nyaman hidup tanpa keluarga. Percayalah, sebagian besar dari kami tidak bahagia.
Jutaan kaum perempuan Barat bergantung pada obat-obatan anti-depresi, membenci pekerjaan mereka dan menangis sepanjang malam karena perilaku kaum lelaki yang mengungkapkan cinta, tapi kemudian dengan rakus memanfaatkan mereka lalu pergi begitu saja. Orang-orang seperti di Hollywood hanya ingin menghancurkan keluarga dan meyakinkan kaum perempuan agar mau tidak punya banyak anak.
Mereka mempengaruhi dengan cara menampilkan perkawinan sebagai bentuk perbudakan, menjadi seorang ibu adalah sebuah kutukan, menjalani kehidupan yang fitri dan sederhana adalah sesuatu yang usang. Orang-orang seperti itu menginginkan kalian merendahkan diri kalian sendiri dan kehilangan imam. Ibarat ular yang menggoda Adam dan Hawa agar memakan buah terlarang. Mereka tidak menggigit tapi mempengaruhi pikiran kalian.
Aku melihat para Muslimah seperti batu permata yang berharga, emas murni dan mutiara yang tak ternilai harganya. Alkitab juga sebenarnya mengajarkan agar kaum perempuan menjaga kesuciannya, tapi banyak kaum perempuan di Barat yang telah tertipu.
sad-woman
Model pakaian yang dibuat para perancang Barat dibuat untuk mencoba meyakinkan kalian bahwa asset kalian yang paling berharga adalah seksualitas. Tapi gaun dan kerudung yang dikenakan para perempuan Muslim lebih “seksi” daripada model pakaian Barat, karena busana itu menyelubungi kalian sehingga terlihat seperti sebuah “misteri” dan menunjukkan harga diri serta kepercayaan diri para muslimah.
Seksualiatas seorang perempuan harus dijaga dari mata orang-orang yang tidak layak, karena hal itu hanya akan diberikan pada laki-laki yang mencintai dan menghormati perempuan, dan cukup pantas untuk menikah dengan kalian. Dan karena lelaki di kalangan Muslim adalah lelaki yang bersikap jantan, mereka berhak mendapatkan yang terbaik dari kaum perempuannya.
Tidak seperti lelaki kami di Barat, mereka tidak kenal nilai sebuah mutiara yang berharga, mereka lebih memilih kilau berlian imitasi sebagai gantinya dan pada akhirnya bertujuan untuk membuangnya juga.
Modal yang paling berharga dari para muslimah adalah kecantikan batin kalian, keluguan dan segala sesuatu yang membentuk diri kalian. Tapi saya perhatikan banyak juga muslimah yang mencoba mendobrak batas dan berusaha menjadi seperti kaum perempuan di Barat, meski mereka mengenakan kerudung.
Mengapa kalian ingin meniru perempuan-perempuan yang telah menyesal atau akan menyesal, yang telah kehilangan hal-hal paling berharga dalam hidupnya? Tidak ada kompensasi atas kehilangan itu. Perempuan-perempuan Muslim adalah berlian tanpa cacat. Jangan biarkan hal demikian menipu kalian, untuk menjadi berlian imitasi. Karena semua yang kalian lihat di majalah mode dan televisi Barat adalah dusta, perangkap setan, emas palsu.
sad_woman
Kami Butuh Kalian, Wahai Para Muslimah!
Aku akan memberitahukan sebuah rahasia kecil, sekiranya kalian masih penasaran; bahwa seks sebelum menikah sama sekali tidak ada hebatnya.
Kami menyerahkan tubuh kami pada orang kami cintai, percaya bahwa itu adalah cara untuk membuat orang itu mencintai kami dan akan menikah dengan kami, seperti yang sering kalian lihat di televisi. Tapi sesungguhnya hal itu sangat tidak menyenangkan, karena tidak ada jaminan akan adanya perkawinan atau orang itu akan selalu bersama kita.
Itu adalah sebuah Ironi! Sampah dan hanya akan membuat kita menyesal. Karena hanya perempuan yang mampu memahami hati perempuan. Sesungguhnya perempuan dimana saja sama, tidak peduli apa latar belakang ras, kebangsaan atau agamanya.
Perasaan seorang perempuan dimana-mana sama. Ingin memiliki sebuah keluarga dan memberikan kenyamanan serta kekuatan pada orang-orang yang mereka cintai. Tapi kami, perempuan Amerika, sudah tertipu dan percaya bahwa kebahagiaan itu ketika kami memiliki karir dalam pekerjaan, memiliki rumah sendiri dan hidup sendirian, bebas bercinta dengan siapa saja yang disukai.
Sejatinya, itu bukanlah kebebasan, bukan cinta. Hanya dalam sebuah ikatan perkawinan yang bahagialah, hati dan tubuh seorang perempuan merasa aman untuk mencintai.
cry
Dosa tidak akan memberikan kenikmatan, tapi akan selalu menipu kalian. Meski saya sudah memulihkan kehormatan saya, tetap tidak tergantikan seperti kehormatan saya semula.
Kami, perempuan di Barat telah dicuci otak dan masuk dalam pemikiran bahwa kalian, perempuan Muslim adalah kaum perempuan yang tertindas. Padahal kamilah yang benar-benar tertindas, menjadi budak mode yang merendahkan diri kami, terlalu resah dengan berat badan kami, mengemis cinta dari orang-orang yang tidak bersikap dewasa.
Jauh di dalam lubuk hati kami, kami sadar telah tertipu dan diam-diam kami mengagumi para perempuan Muslim meski sebagaian dari kami tidak mau mengakuinya. Tolong, jangan memandang rendah kami atau berpikir bahwa kami menyukai semua itu. Karena hal itu tidak sepenuhnya kesalahan kami.
Sebagian besar anak-anak di Barat, hidup tanpa orang tua atau hanya satu punya orang tua saja ketika mereka masih membutuhkan bimbingan dan kasih sayang. Keluarga-keluarga di Barat banyak yang hancur dan kalian tahu siapa dibalik semua kehancuran ini. Oleh sebab itu, jangan sampai tertipu saudari muslimahku, jangan biarkan budaya semacam itu mempengaruhi kalian.
Tetaplah menjaga kesucian dan kemurnian. Kami kaum perempuan Kristiani perlu melihat bagaimana kehidupan seorang perempuan seharusnya. Kami membutuhkan kalian, para Muslimah, sebagai contoh bagi kehidupan kami, karena kami telah tersesat. Berpegang teguhlah pada kemurnian kalian sebagai Muslimah dan berhati-hatilah!
Sumber : http://www.akhirzaman.info/counter-culture/143-rekayasa-sosial/2129-joanna-francis-wahai-muslimah-aku-iri-terhadap-kalian.html